Scooterboyz Bertutur

Hanya sekedar blog biasa

Karimunjawa : Indah, Bersih, Bersahaja dan Berkesan

Posted by scooterboyz pada April 9, 2011

Tulisan ini sudah agak telat, saya dan teman-teman melakukan perjalanan ini sudah sekitar 8 bulan yang lalu, tapi lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali, betul?

Hampir semua orang Indonesia, terutama yang tinggal di Pulau Jawa, lebih spesifik di Jawa Tengah, pasti sudah pernah mendengar nama ini. Karimunjawa adalah sebuah kecamatan dari kabupaten Jepara yang berbentuk kepulauan. Lokasinya ada di sebelah utara pulau Jawa. Karimunjawa terdiri dari banyak sekali pulau-pulau kecil dan pulau utamanya yang paling besar bernama pulau Karimun. Anda silakan mencoba cari pulau ini di GoogleMaps dan selamat berpusing-pusing searching-nya, karena susah menemukannya.


Disitulah letak kepulauan Karimunjawa. See? Tanpa label sama sekali di GoogleMaps. 😀

Sejarah nama Karimunjawa pun cukup unik. Alkisah, Amir Hasan (putra Sunan Muria) adalah seorang anak yang tidak taat kepada orang tua, akhirnya dititipkan kepada Sunan Kudus agar dididik. Hingga suatu saat, Sunan Kudus menganggap bahwa Amir Hasan sudah siap dipulangkan karena sudah berubah sifatnya. Saat dipulangkan kepada Sunan Muria, Amir Hasan diuji sekali lagi, dengan diperintahkan pergi ke sebuah pulau yang terlhat “kremun-kremun” (bahasa jawa yang berarti samar-samar) dari puncak Gunung Muria. Akhirnya Amir Hasan pun menyeberangi laut dan menemukan pulau itu, yang disebutnya “Kremun-kremun saking Tanah Jawi” (Samar-samar dari pulau Jawa) atau sekarang sering disebut Karimunjawa.

Saya dan 5 orang kawan berangkat menuju Karimunjawa dari Bandung sekitar bulan Juni 2010. Modal nekat, tanpa tahu apa yang akan terjadi disana, kita berangkat dengan menggunakan bus menuju ke Jepara. Semua orang yang akan menuju ke Karimunjawa dari manapun, harus menuju ke Jepara dulu, untuk kemudian menuju ke dermaga Pantai Kartini, Jepara. Jaraknya tidak terlalu jauh dari Terminal Jepara, hanya sekitar 3-4 km. Dari sana, kita naik kapal motor perintis (KMP) Muria untuk menuju ke pulau Karimun. Harga tiketnya sangat miring sekali, hanya Rp. 30.000 (kelas ekonomi) dan Rp. 55.000 (kelas VIP) untuk perjalanan panjang menuju Karimunjawa. Perjalanan KMP Muria membutuhkan waktu sekitar 6 jam untuk menempuh jarak sekitar 41 mil laut atau 75 km. Siapkah anda menempuh perjalanan ini? hehehe..:D.. Oiya, semboyan dari KMP Muria cukup indah, “Bangga Menyatukan Nusantara” dan kitapun, sebagai traveller, menjadi punya semboyan “Bangga Menelusuri Nusantara”..:D

Setelah terombang-ambing 6 jam di kapal, diselingi dengan melihat orang yang dapat jackpot gara-gara mabuk lain, dan manusia seperti bandeng yang bergelimpangan karena mabuk laut (saya tipe orang yang kuat akan mabuk laut, jadi santai,haha), akhirnya merapatlah kita di pelabuhan Karimun. Huraaaahh.. Sudah nampak laut yang bening dan bersih yang akan kita jelajahi selama 3 hari ke depan. Kita menuju ke penginapan yang sudah dipesan, jaraknya hanya 3 km dari pelabuhan dan itu merupakan penginapan paling dekat dengan pelabuhan, tapi murah, hehe.. Kesan pertama terhadap Karimunjawa adalah perkampungan padat biasa di daerah pedesaan Jawa Tengah. Image itu mulai berubah saat tiba di penginapan, belakang penginapan kita ada pantai pribadi yang bisa kita nikmati setiap saat. Orang jakarta harus bikin kolam renang, orang Karimun, kolam renangnya jauh lebih besar, hehe..:D..

Hari pertama, yang sudah tinggal beberapa jam saja, kita habiskan dengan berjalan-jalan melihat sekitaran pulau Karimun. Kita menuju ke alun-alun Pulau Karimun, dan menuju ke pelabuhan nelayan Karimun hingga mengantarkan matahari pergi menuju belahan bumi lain. Lalu kitapun kembali ke penginapan untuk melakukan 3 kegiatan utama (Mandi, Nge-Charge HP dan Tidur). Oiya, kenapa kita nge-charge HPnya malem-malem? Karena listrik di pulau Karimun hanya ada mulai pukul 6 sore hingga 6 pagi. PLN belum sampai ke pulau ini, akhirnya masyarakat Karimun membuat pembangkit sendiri, yaitu PLTD (Pembangkit Listrik Tenaga Dalam, eh, Tenaga Diesel). Biaya per-KWh-nya pun cukup mahal, mencapai Rp. 3000/KWh.

Matahari meninggalkan Karimun

Pagi menjelang di Karimunjawa, kita semua bersiap untuk menjajah semua wilayah perairan di Karimunjawa. Dengan kapal nelayan, saya dan rombongan menuju ke arah tempat pertama yang kita datangi, yaitu tempat penangkaran ikan hiu putih, kita pun berenang disana. Awalnya sih ngeri banget, tapi lama-lama udah tenang, setelah tahu bahwa ikan hiu yang ada disana semuanya vegetarian (loh??hehe..). Karena masalah beban kapal, akhirnya kapal rombongan kita (yang ditambah rombongan lain berjumlah 20 orang) akhirnya dipisah menjadi dua kapal. Kita berenam plus 3 orang lagi dijadikan dalam satu kapal, bersama Supri dan Alex (Orang asli Karimun yang raja guyon semua, cocoklah dengan kita) dan sisanya dalam satu kapal yang lain (mungkin bersama tour guide yang serius, sebab orang-orangnya jauh lebih serius dari kita,hehe).

Di kapal bersama Supri alias Michael Essien

Setelah perjalanan dari penangkaran hiu, kita mulai nyemplung ke laut luas. WOW! itulah tanggapan pertama saya saat masuk ke Laut Jawa ini. Laut Jawa cenderung tenang, ombak tidak tinggi dan nyaman bahkan untuk yang tidak bisa berenang sekalipun. Tapi yang tidak bisa berenang, jangan coba-coba turun tanpa pelampung, karena lautnya cukup dalam. Disitulah kita mengamati biota-biota laut yang sangat indah, yang pertama kali seumur hidup saya lihat. Warna warni biru, merah, hijau, kuning, orange semua ada disitu, benar-benar luar biasa. Terumbu karang berbagai jenis dan bentuk, ikan berbagai jenis, mantab jaya! Sayang sekali, karena keterbatasan kamera, tidak bisa semua kita ambil gambarnya. Kita hanya membawa kamera biasa dan kamera bawah air hasil pinjaman dari Alex. Ya sudahlah, memang foto sebagus apapun, tidak bisa mewakili kondisi yang kita lihat disana. Berikut adalah beberapa foto yang kita ambil dari bawah air.

Bergaya Ala RCTI Oke!

Kei, turis jepang, sedang berpose..

Kemudian salah satu yang menarik disana selain menyelam adalah Island Hopping, hehe, yaitu berpindah-pindah dari satu pulau ke pulau lain. Kita menuju ke beberapa pulau dari total sekitar 27 pulau yang ada di Kepulauan Karimunjawa. Pulau yang kita kunjungi adalah pulau Cemara Besar, tempat kita nongkrong dan makan siang di hari pertama, Pulau Menjangan Besar dan Kecil, Pulau Tengah, Tanjung Gelam dan Pulau Kecil serta beberapa lagi yang saya lupa namanya, saking banyaknya! Pulau Cemara Besar cocok dengan namanya dengan banyak sekali cemara disana. Kita pesta BBQ makan siang ikan disana, nikmat sekali rasanya, setelah lapar gara-gara snorkling, kita langsung makan ikan berbagai jenis. Semua pulau yang kita kunjungi, pasti ada spot yang sangat indah untuk snorkling.

Kawan-kawan dari Jepang berebut makan!

Salah satu pulau yang paling menarik untuk saya, adalah sebuah Pulau yang bernama “Kecil”, unik yah? Tapi pulau ini memang kecil sekali, saya juga heran, ini gundukan pasir putih, tapi disebutnya pulau. Ya sudahlah, biarkan mereka yang punya tempat yang memberi nama, hehe. Pulau ini hanya gundukan pasir putih berbentuk hampir melingkar, dengan diameter hanya 10 meter. Isi pulau itu apa? Pasir putih thok! Tidak ada pohon, tidak ada rumah, tidak ada apapun. Tapi hati-hati kalo kesana, banyak ikan batu yang sangat beracun, jadi jangan coba-coba turun tanpa sandal kalau tidak mau celaka. Kita sampai di pulau itu, langsung bergaya ala Iwo Jiwa, ahaha.. Kita kibarkan bendera disana,eh,jaket..:p..Ini adalah perayaan saat kita berhasil merebut Pulau Kecil dari penjajah. hahaha

Berhasil merebut Pulau Kecil!

Pada hari terakhir perjalanan, setelah bersenang-senang menyelam dan Island Hopping, kita berhenti sebuah pulau untuk menikmati sunset terakhir kita di Karimunjawa, sedih sekali rasanya hati ini. Perjalanan 4 hari terasa belum cukup untuk menikmati keadaan ini. Di pulau ini kita semua menangis bersama-sama (eaaa,lebay,haahahaha). Langit Karimun pun mendung sedih akan melepaskan kita pergi esok harinya.

Matahari dan Langit pun mendung

Akhirnya esok harinya kita bersiap kembali ke Bandung. Karena sudah merasakan 6 jam terombang-ambing di laut, kita akhirnya memutuskan untuk naik Kapal Cepat Kartini dengan harga Rp. 65.000 tetapi cukup 2.5 jam kita berada di laut dan pake AC. Dari pelabuhan kita menuju ke Terminal Jepara dengan becak, hanya 3000 perbecak dan akhirnya kembali ke Bandung.

Jujur saja, perjalanan ke Karimunjawa merupakan salah satu perjalanan yang paling mengesankan dan membekas buat saya. Selain karena keindahan alam dan laut disana, juga karena keramahan orang asli Karimun terhadap kita sebagai pendatang. Mereka selalu berkumpul dengan kita di malam hari, mengobrol bersama, main kartu dan lain-lain. Jadi, saya amat sangat merekomendasikan perjalanan ke Karimunjawa ini, harga kaki lima dan kualitas bintang sepuluh!

Beberapa foto “aneh” :

Supri dengan Topeng Scream!

Babi Guling di Pulau Kecil

Juragan dari Arab

 

Posted in Touring dan Jalan-Jalan | Dengan kaitkata: , , , , | 13 Comments »

Jajaja 2010 Part 1 : Malang dan Pulau Sempu

Posted by scooterboyz pada Februari 13, 2010

Hampir setahun blog ini ga pernah diupdate lagi, hehehehe.. Suka males, malah sekarang maenannya di twitter serta kesibukan-kesibukan lain yang membuat saya agak sedikit menurun keinginan untuk ngeblog.. Kita coba buat menuliskan hasil perjalanan di bulan Januari kemaren.

Kenapa Jajaja? Artinya JAlan-JAlan JAnuari, hehehe.. Itu karena saya setiap bulan Januari, melakukan perjalanan untuk refreshing. Januari tahun lalu, saya pergi ke Singapore, Malaysia dan Vietnam. Tahun ini perjalanan dilakukan di dalam negeri saja, selain karena kemampuan finansial sedang menurun, kami juga ingin melihat keagungan alam Indonesia. Perjalanan ini kita lakukan ke 2 tempat utama, yaitu Pulau Sempu dan Pulau Bali. Kali ini perjalanan dilakukan bareng dua orang teman sejurusan dan seangkatan saya, EL 06 juga, yaitu Wibisana Jaka Sembada dan Dimas Triwicaksono

Untuk yang pertama ini, kita bahas dulu pulau Sempu. Ada yang sudah tau apa pulau Sempu itu? Penjara di tengah laut? Bukan  woi! Pulau Sempu adalah pulau di sebelah selatan pulau Jawa, pada Samudera Hindia. Pulau ini termasuk dalam wilayah Kabupaten Malang, Jawa Timur. Nah lo, baru taukah kalo di Malang ada pulau?  Saya sudah agak lama taunya, tapi baru sekali melihatnya. Kalau kata orang, ini adalah The Beach-nya Indonesia.

Ko Phi Phi Lee, yang digunakan untuk film The Beach

Ko Phi Phi Lee, yang digunakan untuk film The Beach *img by : wikipedia*

Sebelumnya, saya ingin cerita perjalanan dari Bandung hingga Malang. Dari Bandung, kita naik kereta api Kahuripan, yang akan turun di daerah kediri. Perjalanan ini menghabiskan waktu 15 jam, berangkat pukul 20.10 sampai pukul 11.35 pagi. Tepos ga tuh pantat, di kereta selama itu. Tapi yang jelas satu, MURAH!! Hanya dengan Rp. 35.000 kita sudah bisa sampai kediri.  Kemudian, kebetulan kita tanya, ada kereta dari kediri ke malang pukul 11.45, resmikan! Bayar Rp. 4000 sampe Malang selama 5 jam perjalanan. Jadi total sekitar 20 jam kita di kereta, istirahat cuman 10 menit. Begitu sampai malang, setiap kali liat kereta, kita mual2, udah mulai “mblenger”.

Sampai di Malang, kita nginep rumah si Dimas yang kebetulan penduduk asli malang (namanya bukan suku aborigin tapi). Kita rencana malem mau ke Batu, tapi ternyata pada tewas, baru bangun sekitar jam 22.00. Akhirnya kita keluar ke “kota” Malang, buat minum minuman (yang konon katanya) khas malang, STMJ. Tapi maap, saya tidak tega untuk pesan minuman yang ada telornya, jadi pesen susu kopi sahaja..:D

Besok pagi-pagi sekali, kita menuju ke pulau Sempu. Dari Terminal Gadang, kota Malang, kita cari kendaraan umum ke arah Turen (Bukan Turin lho ya, kalo Turin mah di Itali). Biasanya tarif sekitar 3000-4000 rupiah per orang. Dari Turin,eh,Turen, kita naik angkot menuju Sendang Biru, yaitu daerah di ujung paling selatan kabupaten malang, tarifnya sekitar 15.000. Angkot ini bolak balik dari Turen ke Sendang Biru hingga pukul 4 sore. Di Sendang Biru, kita naik kapal menyeberangi Selat Sempu, menuju ke Pulau Sempu, tepatnya di Teluk Semut. Kapal ini cukup mahal kalo cuman orang sedikit, tarifnya Rp. 100.000 untuk pulang-pergi per kapal. Tapi kapal itu bisa sampai 15 orang perkapal, jadi kemaren kita numpang sama rombongan lain, biar murah..hehehe.. “Nakhoda” kapal ini, biasanya memberikan nomor HP, untuk memanggil dia saat kita mau kembali ke Sendang Biru.

Di kapal menuju sempu

Di kapal menuju sempu

Di Teluk Semut bersama Wicak

Di Teluk Semut bersama Wicak

Sesampainya di Pulau Sempu, kita mulai perjalanan, menuju ke Segara Anakan, obyek wisata utama di pulau Sempu ini. Dari mulai Teluk Semut hingga Segara Anakan, menempuh jarak sekitar 2.5 Km dengan medan yang naudzubilah susahnya untuk dilewati. Perjalanan menuju Segara Anakan menghabiskan waktu sekitar 2 jam apabila keadaan seperti kami kemaren, yaitu sangat berlumpur dengan kedalaman lumpur mencapai sekitar 20-30 cm. Selain berlumpur, juga sangat licin, karena efek musim hujan. Padahal medannya naik turun ga karuan dan walaupun jalan setapak, tetep aja susah untuk dilewati.

Kaki beneran itu

Kaki beneran itu

Setelah milestone hampir 5 kali jatuh kepleset, saya akhirnya sampai di Segara Anakan. Kata-kata yang bisa mengungkapkan keindahan Segara Anakan adalah “LUAAAAARRRRR BIASAAAAAAAAA!!!!”. Gila, semua rasa capek di jalan hilang. Semua kekesalan karena medan yang buruk, hilang. Semua perasaan marah dan sumpek, hilang. Gila, ini salah satu tepat terindah yang pernah saya kunjungi. Segara Anakan itu adalah laguna di tengah pulau Sempu. Jadi disana ada semacam pecahan batu besar, yang memasukkan air dari samudera Hindia ke dalam dan ada juga terowongan bawah air, yang megeluarkan air ke samudera hindia. Jadi air disana bersih banget. Buat yang ga bisa berenang, ga masalah, cetek kok.  Anda lihat saja fotonya di bawah ini. Gila, luar biasalah. Dan saran saya : semua orang muda indonesia harus kesana. Biar liat keindahan negaranya. Disini kita langsung maen-maen, berenang dan jelas, poto-poto. Hehehe.. Kita ga nyangka kalo seindah itu, tau gitu, nginep kita disana. Tapi terlanjur ga bawa perlengkapan..:(..Denger-denger, kalo malem, di Segara Anakan itu, plankton di laguna itu menyala. Pengen liat,tapi ga sempet..:(

Segara Anakan

Segara Anakan

Wibi yang berasa perutnya mantab

Wibi yang berasa perutnya mantab

Hiu Terdampar di Sempu

Hiu Terdampar di Sempu

Satu-satunya foto bareng

Satu-satunya foto bareng

Sekitar pukul setengah 4 kita kembali menuju Teluk Semut. Sampai disana pukul setengah 6 dan kapal sudah menunggu disana. Akhirnya kita menyeberang ke Sendang Biru lagi. Mandi-mandi disana, terus kita sempet rencana nginep disana dulu karena sudah keabisan angkot. Tapi akhirnya kita putuskan untuk naik ojek saja ke Turin,eh, Turen. Jalanan dari Sendang Biru ke Turen ngeri abis, gelap dan jauuuuuhhhh.. Mana dingin banget dan jaket saya kotor kena lumpur di sempu. Setelah sampai di Turen, ternyata bus ke arah malang sudah abis, mampus dah.. Nunggu-nunggu ga dapet2, akhirnya kita bilang ke polisi. Untung polisinya baik, akhirnya kita disetopin truk dan dibawa kembali ke Malang, hehehe. Bener-bener kaya wisatawan kere. Dalam truk itu, wibi dan wicak dengan mesranya berpangkuan..kekekeke..

Bereslah tour de sempu kali ini. Suatu saat saya sudah bertekad pengen nginep disana, tapi jangan pas musim hujan..hehehehe. Ada yang berminat juga?:D

Besok malemnya, kita lanjutkan perjalanan ke Bali, nanti saya ceritakan lain waktu.

Semoga bermanfaat buat yang pengen ke Sempu.. 😀

Posted in Touring dan Jalan-Jalan | Dengan kaitkata: , , , , , , , , , | 13 Comments »

Musim Bola Sudah (hampir) Berakhir

Posted by scooterboyz pada Mei 25, 2009

Wew..

Ga kerasa euiy, musim bola 2008/2009 sudah mau berakhir. Sedih, berarti dalam beberapa bulan ke depan, bakalan sepi ga ada sepakbola untuk sementara. Piala Dunia belum mulai, Euro baru taun kemaren.. Nonton apa dong?

Di English Premier League, MU sukses menjadi Juara Liga. Oke fine!! Mau gimana lagi, arsenal di akhir bagus sih, tapi di awal-awal mble’e ga jelas. Jadilah kita harus ikut kualifikasi Champions League (lagi). Musim ini juga diakhiri dengan masuknya Fulham ke Liga Eropa. Mantab..:mrgreen:..Tapi ada yang mengejutkan juga, salah satu tim legendaris di EPL, yang pernah dibela pemain-pemain top seperti Alan Shearer, Kevin Keegan, Paul Gascoigne dan lain-lain, yaitu Newcastle United, terlempar ke Championship Division alias Divisi 1 di Liga Inggris. Nama besar Michael Owen, Obafemi Martins, Shola Ameobi, Kevin Nolan, Mark Viduka dan kawan-kawan tidak mampu menyelamatkan mereka.

Barcelona berhasil menjadi Juara di La Liga Spanyol secara absolut. Mencetak lebih dari 100 gol pada musim ini, mereka benar-benar menjadi raja di spanyol. Walau La Liga masih sisa satu pertandingan lagi, sepertinya tidak akan ada perubahan signifikan. Villareal masih berkesempatan masuk Champions League, dengan syarat mereka harus menang dan Atletico Madrid seri atau kalah. Yang masih agak seru adalah di zona degradasi, Numancia dan Recreativo Huelva sudah pasti jatuh dan masi ada satu team yang diperebutkan (untuk dihindari) oleh 5 team untuk masuk ke zona degradasi.

Lega Calcio Italia masih menyisakan satu pertandinga lagi, tapi Internazionale sudah memastikan menjadi juara sejak minggu lalu. Perubahan di zona Liga Champion masih mungkin, tapi saya lupa, kalo Liga Italia itu pakainya sistem head to head ato tetep selisih gol yah? Udah bukan pengamat liga itali lagi sih, hehehe..

Di Bundesliga, Wolfsburg luar biasa! Mereka menguasai gelar juara liga, hebat juga..:D..Siapa yang nyangka, tim yang biasanya di papan tengah dan papan bawah, bisa juara. Salute!!

Piala UEFA juga udah kelar, Shakhtar Donetsk juara lewat pertandingan kurang bermutu (kalo menurut saya). Goalnya ga ada yang jelas, hehehehe. Tapi hebatlah, selamat juga buat orang-orang Ukraina, yang sudah lama ga merasa digdaya di liga Eropa setelah era Dinamo Kiev.

Tinggal final Champions League yang menarik, Barcelona ataukah Manchester United? Kalo saya pribadi, barcelona..Kalo sampean-sampean? Silakan berpendapat sendiri..:mrgreen:

Posted in Sports | 7 Comments »

Kadri-Jimmo The Prinzes of Rhythm “Indonesia Hebat”

Posted by scooterboyz pada Mei 23, 2009

Pernah denger nama “Kadri-Jimmo The Prinzes of Rhythm”? Mungkin banyak orang yang berasa asing dengan nama tersebut. “Kadri-Jimmo The Prinzes of Rhythm” itu adalah nama salah satu group band baru di Indonesia, tapi “beda” dengan group band baru yang lain-lain. Mereka itu bisa dibilang baru tapi lama, pasti sudah banyak orang kenal Jimmo, salah satu vokalis di group band ini, dia dulu yang duet sama Melly Goeslaw dalam OST “Eifell I’m In Love” judulnya “Pujaanku” dan dia juga nulis beberapa lagu. Kadri Muhammad, yang juga vokal dalam group itu, katanya dulu sudah pernah berada dalam band “Makara” bersama Harry Mukti dan Adi Adrian (saya ga tau,keknya belum lahir pas itu). Terus Fadhil Indra, keyboardis, dan Hayunaji, drummer, juga sudah lama bermain musik di Discus (ya ini terkenal kira2 setaun yang lalu, masa ga tau..:mrgreen:), lalu Gitarisnya dari group Pendulum, Rifki Rahmat dan bassist, Ken Suke.

Kadri-Jimmo The Prinzes of Rhythm Indonesia Hebat

Kadri-Jimmo The Prinzes of Rhythm "Indonesia Hebat"

Nah, terus kenapa mereka? Mereka baru ngeluarin album bertajuk “Indonesia Hebat” dan bagus abis.. :mrgreen:.. Mungkin yang paling sering denger lagunya mereka itu yan judulnya “Indonesia Memang Hebat”, itu single pertama mereka. Lagunya asik banget, ceritanya tentang orang yan menjadi calon presiden,eh,malah ditinggal pergi ama pacarnya. Sedikit cuplikan liriknya :

katanya kau siap setia
katanya kau mau berkorban
Tetaplah disini
Karena aku terbaik untukmu

Bila kau mau bersabar
yakinlah padaku
masa depan akan ditanganku

Katanya bangsa kita hebat
Katanya negeri kita kaya
Katanya presiden kita pintar
Cobalah hargai pemimpinmu
Cintailah aku
Karena aku pun calon presiden

Lagunya sebenernya standart-standart aja. Tapi saya sih seneng dengerinnya, soalnya aransemen sama cara nyanyinya asik banget, beda sama yang lain-lain. Masalah genre, apa ya, progressive rock bukan juga, pop juga bukan, jazz juga bukan, ndak taulah, yang penting asik..:D

Lagu yang saya rekomendasikan dalam album ini ada beberapa “Secangkir Teh Sebelum Ku Pergi”, “Maaf Cinta Noura”, “Gemintang” sama “Bertiga”. Yang lain-lain juga asik tapi. Mungkin buat album ini, saya kasi nilai 8.5 dari 10. Terutama yang lagu judulnya “Bertiga” itu sangat menarik menurut saya, ada akordionnya, trus vokal yang mendayu-dayu, plus ada suara orang perempuan di akhir lagu dalam bahasa prancis dan diselingi suara vokal dari Kadri dan Jimmo yang sangat unik, mantab!!

Ada yang tau bahasa prancisnya yang di lagu itu apa ga?:D

Daripada musik-musik baru indonesia yang “ga banget” sekarang, ini menurut saya, harusnya mendapat tempat yang cukup tinggi. Mungkin karena mereka itu orang-orang yang bener-bener “matang” di dunia musik dan bergabung jadi satu. Kalo musik terkenal di Indonesia macam Kuburan dan Changcuters, ya menurut  saya kalah jauh sama ini..:mrgreen:

Kalo menurut saya, ini sangat rekomended (eeeaa,bahasa apa pula ini). Silakan anda nikmati..:D

Posted in Music | 14 Comments »

Google Earth GigaPixel

Posted by scooterboyz pada Mei 23, 2009

*tulisan ini udah seminggu,tapi saya salah pencet,malah disimpan naskahnya,bukan publish..:P

Hari ini saya iseng banget dari pagi, ga ada kerjaan (padahal besok ujian dan proyek akhir ISK juga belum beres), seperti biasa, langsung buka google reader. Disana baca-baca sebentar, sampailah di salah satu rss paling favorit, yaitu Boston BigPicture. Disana ada link tentang “Human Landscape From Above”, yang sebenernya udah dari bulan April ada, tapi belum sempet liat-liat. Nah, disana ada link ke google maps. Akhirnya kembalilah keisengan jaman dulu, mainan google earth. Sebenernya saya udah cukup lama ga pernah nginstall google earth, kemarin kebetulan nemu linknya di salah satu forum, dan download aja. Hihihi..

Ternyata tetep asik euiy,liat-liat,apalagi sekarang sudah banyak banget tambahan fasilitas, termasuk yang paling asik itu yang gigapixel (sebenernya ini sudah bambang gentholet). Gigapixel ini adalah gambar yang “katanya” 14 Gigapixel yang bisa ditampilkan di Google Earth. Ini diklaim sebagai gambar dengan resolusi tertinggi di dunia. Kalo pengen baca tentang project gigapixel, bisa di http://gigapxl.org/

Contoh yang paling sering dipake orang itu yang di Museum Prado. Ini skrinsutnya (ngambil lukisan “The Nobleman With His Hand on Chest”) :

GigaPixel

Pengen cepet-cepet ke kampus euiy!Biar gancang, ini soalnya loading yang “belum seberapa” aja mpot2an banget,lamaaaa…

Adakah lagi yang tau kira2 apa yang bisa membuat google earth semakin menarik? Kasi tau dong..

*sambil dengerin RHCP lossless dan makan kerupuk udang..

Posted in Coretan, Technology, Touring dan Jalan-Jalan | 4 Comments »

April Fool Ndeso!!

Posted by scooterboyz pada April 1, 2009

Sial,hari ini ga bisa nyaman baca-baca berita, mungkin tepatnya artikel-artikel. Buka digg, isinya April Fool semua, buka Reddit, juga sama aja..Termasuk tampilan reddit hari ini, yang berubah menjadi reddigg. Trus ada lagi urusan Gmail AutoPilot.

reddigg

Weseeeeeeeee………Get a life woi..jangan gini mulu,bikin males aja..Tadi pagi masih lucu,sekarang mah udah gentholet,males..

Posted in Coretan | 3 Comments »

Mana yang lebih malu-maluin?

Posted by scooterboyz pada Maret 1, 2009

DPR oh DPR

DPR oh DPR

Gambar diambil oleh Totok Wijayanto dari Kompas. Gambar ini ada di kompas hari ini (Minggu, 1 Maret 2009), di artikel “Menyoal Tata Krama DPR”. Maaf kualitas gambar kurang bagus, sebab diambil dari printscreen di epaper.kompas.com.

Coba kita tanyakan, lebih malu mana diantara 2 alternatif :

1. Yang tidur sampe mulutnya kebuka itu

2. Yang tidak datang, tapi papan namanya ikut kefoto di sana

Ato malah ga ada yang malu alias biasa aja kale…:p

Semoga Allah memberikan pemimpin yang bijak bagi negara ini.

Btw : Ada ga ya diantara yang ga dateng rapat itu, masi nyalon jadi anggota DPR lagi di pemilu besok?:p

Posted in Coretan | 23 Comments »

Catatan Perjalanan : Singapore, Singapore

Posted by scooterboyz pada Maret 1, 2009

Btw,ini tulisan sudah lama dibikin,tapi lupa ga diposting-posting..:D

Satu kata pertama setipa kali medarat di Singapore : WOW!! Changi yang mantab, keadaan kota yang mantab dan pastinya satu hal, keadaan ruang secondary investigation pada imigrasi yang enak dan nyaman (hehehehe..). Setiap kali bertemu dengan imigrasi Singapore, hanya satu kata yang terucap : Asiik, kenalan lagi sama petugas imigrasi. Untuk perjalanan kemaren, 2 kali masuk Singapore lewat dua jalur, darat dan udara, selalu berawal di ruang secondary yang indah, ber-AC, terang dan nyaman itu.. Lumayan, waktu dari KL kemaren, cuman 30 menit di ruang itu dan tidak ditanya apa-apa,cuman sidik jari aja.. Dia malah bilang “Kamu ga heran yah, tiap masuk Singapore selalu diginiin?”, jawaban saya “Yam au gimana lagi pak!” dan jawaban dia lagi “Ya maklum aja, nama kamu terkenal di Singapore, jadi harus begini terus tiap masuk”. Itu serius lho dia ngomong gitu, udah bosen kali ye.. Yang ga enak itu sama orang-orang yang ada di kereta, mereka terlambat keretanya, gara-gara harus nunggu saya keluar dari imigrasi..:D..Ya udah siap jawbaan aja kalo adaa yang ngamuk “Salah siapa, saya juga ga minta diginiin”

Tapi di sisi lain, Singapore ini mereupakan tempat favorit saya di ASEAN. Indah, teratur, rapid an gampang serta predictable waktu untuk ngapa-ngapa. Ga ada ceritanya mau kemana, trus macet dan telat. Beuh.. Kalo saya sih yang penting (untuk masalah waktu) itu jelas, ga cuman dikasi harapan kosong. Saya siap kalo sampe harus pergi ke Bandara sampai 5 jam, tapi bilang aja gitu. Daripada bilangnya 3 jam ternyata 4 jam baru nyampe. Keadaan kotanya juga modern, macam udah ga di ASEAN aja, KL kalah jauhlah.

Kita sampai di Boon Lay pukul sekitar 18.00. Sudah telp budi dulu, dia baru pulang kantor dan kita janjian ketemu di tanjong pagar, dan kebetulan banget, pas saya naik MRT,si budi di dalem MRT itu dan keliatan kalo ada saya, jadilah langsung ketemu. Beuh..Sumpah, bahagia bener ketemu budi, temen baik waktu SMA, yang kemana-mana selalu bareng dulu itu dan kita sudah ga ketemu sejak budi masuk di NTU (sekitar 2.5 tahun yang lalu). Itu mungkin salah satu kebahagiaan saya paling besar di Singapore. Setelah sampai BoonLay, kitamenuju ke JP (Jaya Plaza,eh bukan ding, Jurong Plaza/Park,lupa) buat makan disana. Di sana kita sudah dijemput sama Gita dan mas Fariz (kenalan baru ini..:D).

Abis itu kita menuju ke NTU, disana langsung ke kamar Nolang dan Mas Fariz (mereka satu kamar), kita berantakin kamarnya, kita hancurkan..hehehe..Trus ketemu sama yang namanya Dina, roommate Gita waktu tahun pertama, sudah lama kenal(karena sesuatu hal masa lalu ya din?:p..Dia tiap kali tak ingetin masalah itu,selalu ngamuk..:p), tapi baru pertama ketemu. Tomboy abis orangnya, ga salah kalo kata si Gita, dina ini ga 100% cewe..:p..Sampe jam 2 lebih saya, Budi dan Nolang maen PES. Lucu banget maennya,cape ketawa deh..:mrgreen:..Abis itu tiduuurrrr..

Bangun-bangun jam 6.30, solat subuh (disana subuhnya jam 6an loh,jangan salah), abis itu tidur lagi dan dibangunin jam 9.30, karena sudah mau keluar jalan-jalan. Kita jalan-jalan ditemenin Nolang dan Gita (budi ke Johor Bahru, karena ada acara outbound dengan anak-anak sana). Kita ke clarke quay , foto-foto disana. Asik tempatnya, walau panasnya naujubile..Dilanjut ke chinatown, meriah bener disana, lagi rame-rame buat Chinese new year. Ada penjual es yang lucunya minta ampun, gayanya ga nguatin, kata anak-anak itu, mirip sama aye mukenye. Abis itu kita ke Bugis, jalan-jalan aja dan mampir ke National Library, pertama kalinya sama megang buku yang sudah lama saya impikan,ARRL Handbook tahun 2009,selama ini selalu litany yang 2005 dan 2008, itupun donlodan dan print-printan..:D..Kapan ya di Bandung ada perpustakaan kek itu, keren, enak, nyaman dan yang jelas KOMPLIT. Kalo ada waktu lebih lama di Singapore, sudah akan menghabiskan banyak waktu disana. Terus kita ke Bras Basah, cari buku-buku seken, tapi ga ada yang tak cari. Ketemunya malah bukunya Magdy Iskander, sori pak,ndak tak beli,sudah lolos..:mrgreen:

Terus abis itu dari sana, kita berpisah sama Nolang dan kita menuju ke Vivocity untuk selanjutnya menuju ke Sentosa Island, pengen liat show yang bikin orang-orang heboh, Song Of The Sea. Di Vivocity ada yang join, Anjar. Ini juga udah kenal lama, thinkquest bareng, tapi baru pertama ketemu. Orangnya aneh bener,cocoklah sama awa..:mrgreen:..Lalu kita ke Sentosa dan jalan-jalan dulu sampai show itu mau dimulai, jam 8.40. Di Sentosa ini berasa macam di Indonesia kalo udah ke pantainya, ya gimana ngga, itu pasir kita..:mrgreen:..

Jam 8.40 kita masuk ke Song of The Sea, murah lho, S$8 plus S$3 buat tiket ke Sentosanya. Bagus banget, tapi yang aku suka, beda sama yang disuka orang-orang. Mereka komen katanya lasernya keren dan sejenisnya, kalo saya paling suka sama permainan warna airnya dan api-apinya, gilak keren abis. Di sebelah kita ada bapak-bapak orang Indonesia, dia keknya udah sering banget kesana, sampai dialognya apal,hehehehe. Ini recommended lah..Murah, asik dan yah keknya kalo mau wisata non belanja di Singapore, ya kesini..:D

Abis itu jam 10an kita sampai di NTU, berpisah dengan gita dan Anjar. Gita mau ke JB juga, anjar juga katanya (tapi dia ga jadi, gara-gara bangun telat..). Sampai di kamar, ada mas Fariz, ga lama kemudian ada kawan lama yang mengunjungi, Arie Sukriadi. Kalo sudah ngomong sama dia, rame bener, sama-sama keras suaranya, hehehe.. Dia sempet setahun di ITB sebelum ke NTU dan sekelas terus sama saya. Dia nanya-nanya banyak hal tentang kabar anak-anak di ITB. Dilanjutkan maen PES lagi sama Arie dan mas Fariz. Trus aku nonton bola dulu sama si Arie, MU VS Tottenham. Abis itu, balik ke kamar dan tidur, cape banget, tapi asik.

Paginya, kita berangkat menuju langsung ke Changi sekitar pukul 11.00 sebab pesawat kita jam 14.40. Enaklah naik MRT, pasti jamnya, saat jadwal 1 jam sampai Changi, bener-bener 1 jam sampai. Jadi kita kan berasa nyaman tuh. Di bandara ga kuat lapernya, makan subway dulu, jadi macam di SF dulu lagi aja, beli yang Footlong, hehehe..Ga abis dah, perut karet gini aja ga bisa ngabisin. Setelah itu boarding dan dilanjut ke Indonesia.

Secara overall,ga ada yang kurang di Singapore, nyaman banget. Mau makan halal? Ada..Mau pergi tanpa macet? MRT solusinya. Mau apa-apa gampang dah.. Nanti harus merencanakan sekali perjalanan khusus ke sana, belum puas euiy ketemu temen-temen. Masa ketemu budi cuman bentar? KEtemu arie juga bentar? Ga asik. Ada yang mau bayarin tiket buat kesana? BOleh langsung PM saia..:D..

Perjalanan kali ini sudah berakhir..Sampai jumpa di perjalanan selanjutnya..:D..

Posted in Coretan | 5 Comments »

Catatan Perjalanan: Kuala Lumpur, Malaysia

Posted by scooterboyz pada Januari 24, 2009

Kuala Lumpur, ibukota Malaysia, kota yag sangat maju dan nyaman. Disini terdapat berbagai infrastruktur yang memudahkan warganya untuk beraktivitas, terutama system transportasinya. Entah kenapa, saya sering menilai kota di luar negeri itu dilihat dari kemudahan transportnya. San Francisco dengan BARTnya dan Kuala Lumpur dengan LRTnya. Enak banget, mau kemana-mana, ga perlu bingung nyari taksi atau bus yang nyaman, cukup dengan LRT ini, sudah sangat nyaman. Mau liat petronas? Naik LRT sampai KLCC. Mau mencari transport ke bndara? Bisa naik KLIA Express ataupun apabila mau mencari yang lebih murah, naik LRT sampai KL sentral dan naik bus SkyBus atau AeroBus hingga bandara. Tarifnya juga murah banget, cukup beberapa ringgit, sampean sudah bisa kemana-mana. Di Malaysia ini saya tinggal di rumah kawan, di Bangi. Jauh? Ya, tapi enak, kita cukup naik KTM ke Bangi hanya dengan 3.7 ringgit, dalam 45 menit (minit kalo kata orang Malaysia) kita sudah sampai. Keretanya pun nyaman dan (sepertinya) aman. Anti macet dan anti ruwet.

Selain itu, di kuala Lumpur ini, banyak sekali orang dari berbagai etnis dan Negara. Kadang kalau sedang di LRT, saya geli sendiri, ini kereta local atau kereta antar bangsa, India ngomong bahasa mereka, orang-orang melayu bicara dengan bahasa melayu, orang barat bicara dalam bahasa Inggris dan kadang dalam bahasa apa yang saya ga ngerti, sepertinya prancis atau apa gitulah, orang-orang cina yang buanyak juga di sana, bicara dalam bahasa cina. Sedangkan saya, sigit dan edi (yang menyediakan tempat menginap buat kita) bicara dalam bahasa Indonesia. Jadi susah kalo mau nguping omongan orang..:mrgreen:

Tapi untuk wisata seperti yang saya suka lakukan di Indonesia atau Vietnam yaitu mengunjungi situs-situs natural atau bersejarah, itu kurang menarik apabila kita ke Kuala Lumpur. Entah ya, saya agak bosan disini, karena ga bisa ke tempat-tempat seperti itu. Cocoknya di KL ini untuk orang yang senengannya wisata ke Mall dan shopping. Mungkin kalau saya ke kota-kota lain bakal menemukan hal yang menarik, tapi sayangnya waktu kita disini sangat mepet, ga bisa jalan-jalan jauh. Oiya, apa bedanya yang membuat saya tidak bosan di Singapore, padahal mirip tuh? Karena di Singapore kita sudah ga kaya di ASEAN ataupun bahkan Asia. Singapore sudah dunia lainlah.

Acara kita disini ga terlalu banyak. Kita mendarat di Singapore tanggal 21 Januari pukul 11.30 malam. Terus kita tidur dan istirahat di Food Garden LCCT (Low Cost Carrying Terminal aka terminal tempat orang yang pengen jalan-jalan murah) di bandara KLIA, jadi kita ga ke bandara utamanya. Setelah jam 4 pagi, kita naik bus (aka bas kalo kta orang sini) ke KL Sentral dan kita menunggu buat ketemu Edi. Ternyata meeting pointnya pindah ke KLCC. Naik LRT ke KLCC dan ketemu Edi disana, minum teh tarik dolo kita dan kemudian Edi kuliah, kita langsung ke Bangi, ke rumah dia. Istirahat hingga agak sore dan terus kita pergi lagi ke MidValley, ada megamall disana, Sigit pengen bernostalgia ketemu sama temen-temen dia sekolah semasa di Malaysia dulu (Sigit sekolah di Malaysia sampai kelas 3 SMA). Disana ya kita liat mall yang biasa-biasa aja (maksudnya gara-gara saya ga suka ke mall,jadi biasa-biasa aja). Kata si Edi, ini mall terbesar di Asia Tenggara, masa sih?Saya juga ga tau..Hehehehe..

Selepas sigit bertemu kawannya di sana, kita menuju ke KLCC buat memenuhi hasrat saya ambil foto, terutama di Petronas dan Suria KLCC. Soalnya bingung juga, biar ga bambang ngambil foto khas Malaysia dimana lagi,hehehe.. Petronas di malam hari sangat indah. Langsunglah kita ambil foto-foto. :mrgreen:. Di Suria KLCC, saya cuman beli coklat sugarfree aja, buat oleh-oleh nenek di Solo(nenek dan kakek di Jakarta sudah dapet oleh-oleh di Vietnam, gimana dengan bapak ibu dan adik-adik saya?Bingung..:mrgreen:..Gimana dengan kawan-kawan saya? Keknya oleh-oleh terbesar buat mereka adalah melihat saya sampai di Bandung dengan selamat..pedeeee…:P) . Dari sana, kita balik ke Bangi lagi dan tidur, pagi-pagi sudah harus berangkat ke Singapore dengan kereta.

Menjelang Chinese New Year
Petronas
Pancuran

Saat menulis ini saya lagi di kereta menuju ke Singapore, 8 jam perjalanan siang-siang bo, bosan juga, setelah tidur lama, saya nulis aja daripada ga ada kerjaan..:D..Oiya, kita macam orang kaya aja, naik keretanya yang first class, 68 ringgit bo..Bukan sok-sokan atau apa, tapi keabisan tiket yang lain. Waktu belipun tinggal 6 biji tiket ke Singapore yang first class ini. Abis mungkin gara-gara ini sudah weekend menjelang Chinese new year, jadi pada menuju ke Singapore yang katanya perayaannya paling megah. Y sutralah..Sudah rindu sama nolang, gita, budi, arie sukrie dan kawan-kawan, hehehehe..

Jadi rekomendasi saya, kalo mau ke Malaysia dalam waktu panjang, mungkin harus nyari-nyari di kota lain selain KL, rada membosankan soalnya disini, cuman saya kagum dengan transportasinya aja. Kapan yah ada beginian di Indonesia..Hehehe

Oiya, ada hal menarik satu lagi, bahasa orang Malaysia yang melayunya. Kocak bener kalo say abaca. Golongan kurang upaya (cacat maksudnya), penyeluk saku (copet) dan lain-lain. Mungkin orang Malaysia kalo ke Indonesia juga geli kali yee.. Saya juga ketipu sama anak-anak rileks, kita kebiasaan pake kata-kata “awak” untuk pengganti “saya” di rileks, dan ternyata disini “awak” itu berarti kamu, wooo lah…

Thanks berat buat edi atas semua jamuannya disini.

Oiya, sekalian aja, selamat buat teman saya SMA, Rizka Pertiwi dan Muhammad Novvaliant yang akan menikah tanggal 25 Januari ini, maaf banget ga bisa datang, sebab saya sampai di Indonesia baru tanggal 25 Januari malam. Semoga menjadi keluarga yang sakinah mawahdah wal rohmah. Amin.

Udah deh..Ngantuk lagi ini di kereta..

Posted in Coretan | 5 Comments »

Catatan Perjalanan: Hanoi, Vietnam

Posted by scooterboyz pada Januari 22, 2009

Setelah semalam kita di Malaysia (macam lagu jaman dulu aja,semalam di St. Carolus), kita melanjutkan perjalanan ke Hanoi, Vietnam. Kita disana mulai tanggal 17-21 Januari, waktu yang kita kira cukup lama untuk mengeksplor Vietnam, sebab kita ga banyak dengar orang Indonesia pergi ke sana. Ternyata, amat sangat kurang sekali dengan waktu segitu kita ke Vietnam, Vietnam sangat indah dan bagus menurutku, eksotislah, cocok buat couple,hehehe.. Banyak turis juga ternyata disini. Gilak, keren abis disini, liat aja foto-fotonya disini dan disini.

17 Januari 2009

Penerbangan dengan Air Asia AK 762 ini adalah salah satu penerbangan paling lucu yang pernah saya alami. Kocak bener, karena isinya kebanyakan orang Vietnam yang mau balik ke negaranya dan sebagian besar dari mereka (maaf) rada ndesit,hehehe. Rame bener di pesawat macam naik metromini ke Blok M. Mereka foto-fotoan di dalam pesawat, ngobrol sambil teriak-teriak dan macam-macam lagilah. Trus waktu pesawat mau landing, mereka duduk sebentar,pake sabuk pengaman dan sesaat kemudian, saat pesawat menukik kebawah, mereka berdiri dan foto-foto keluar pesawat :mrgreen:, sampe-sampe pramugarinya pada bingung gitu. Saat pesawat baru menyentuh tanah, mereka sudah langsung berdiri gitu, ngambil tas dan lain-lain (tentunya foto-fotoan juga,hehehe). Kocak benerlah,sampe ngakak sendiri aku

Kita sampai di Bandara Noi Bai, Hanoi, Vietnam, sekitar pukul 18.30. Langsung kita lanjut keluar untuk menuju imigrasi. Cukup ngeri juga buat orang macam saya ini yang sering bermasalah di imigrasi. Kita ngisi Departure and Arrival Card sebentar dan langsung ngantri di loket imigrasi, rame bener.Abis itu pas giliran sigit, ga ada masalah (seperti biasa) dan pas giliranku…………………..ndak ada masalah juga, Alhamdulillah,tumben-tumbenan banget,hahaha..

Setelah dari baggage claim, kita keluar dan nukerin duit ke VietNam Dong (VND). Disini kita berasa kaya, sebab US$1 sama dengan 17.000 VND. Asiiik..(tapi percayalah,ini cumin kesenangan sesaat,karena barang-barang disini cukup mahal,hehehe). Trus kita liat taksi ke Hanoi,alamakjang,500ribu boy!! Untung ada temen kita yang sangat baik, Lan Nguyen, jemput kita. Kesan pertama di Hanoi : INDONESIA BANGEEEETT!!!

Suhu udara disini cukup dingin, karena sedang berada di Winter Season (Hanoi ada 4 musim). Tidur pertama kita, DINGIN PISAN!!

18 Januari 2009

Suhu udara masi amat sangat dingin sekali banget, mungkin sampe 10 derajat Celcius. Lan Nguyen, temen kita sekaligus host di Hanoi ini, ngajak kita jalan-jalan keliling kota. Aseeek…

Pertama,kita menuju ke Văn Miěu,Temple of Literature, “Universitas pertama di Vietnam”, klasik dan sekarang sudah menjadi bagian sejarah saja. Disini dibagi jadi beberapa bagian, ga inget apa aja,orang namanya aneh-aneh gitu. Pokoknya bagus benerlah disini, klasik dan kebetulan lagi ada rehearsal buat pertunjukan menjelang Lunar New year disini. Ada banyak patung-patung, sangat indah. Disini juga ada daftar nama-nama “Doctor” yang lulus dari “Universitas” ini, namanya ditulis di batu gitu, kaya prasasti,dan di dasaran batu itu ada patung kura-kuranya, itu katanya symbol buat long-life dan apalah itu.

Setelah itu kita menuju ke Ho Chi Minh City Mausoleum. Keren bentuk bangunannya. Kata Lan, disini selalu ada prosesi penaikan dan penurunan bendera di pagi dan malam hari. Saat itu ada marching dan nyanyi-nyanyi lagu-lagi nasional. Di hari terakhir kita ke sana pas penurunan bendera. Selama waktu-waktu biasa, ada sekitar 9 orang tentara berbaju putih yang berkeliling dan berpatroli, mereka jalan sangat teratur dan selalu menginjak tempat yang hampir sama setiap putaran. Nicelah..:mrgreen:

Lalu kita menuju ke Ho Tay aka West Lake, danau terbesar di Hanoi. FYI, di Hanoi ada sangat banyak danau untuk berbagai kepentingan. Disini bagus juga, dan kita makan di pinggir danau. Kita makan Shrimp Cake, kirain apa,ternyata mirip bakwan,hehehe. Trus kita menuju ke Hoan Kiem. Itu daerah yang paling saya suka di Hanoi, sangat romantis,nanti kesana sama istri ahh..:mrgreen:..Kita ngopi di Highlands Coffee sambil liat pemandangan danau. Keren abis, apalagi kalo malem disini.

Malamnya, kita lihat live jazz,yang maen itu salah satunya Minh, salah satu pemain jaz dan sax paling terkenal di Vietnam (katanya sih) dan kebetulan banget, pas kita kesana pas ada si Minh, padahal dia ga tiap hari maen. Kita kesana bareng-bareng sama Land an Duong (ada yang tau bacanya?Bacanya itu Zung,anehh tapi nyata). Keren abis, setelah Minh, ada beberapa ekspatriat atau tourist yang jam session disana, kerennya minta ampun. Kalo mau liat videonya, bisa langsung ke saya,hehehehe..Abis itu,tiduuuuurrrr…

19 Januari 2009

Hari ini kita menuju ke Ha Long Bay. Disini saya ga bisa banyak cerita,silakan liat aja foto-fotonya disini. GILAK, BENER-BENER GILAK!!(pake K)..Keren buanguet!!Kita kesana bareng sama tour travel, bayar US$30,mahal sih,tapi worthed banget. Perjalanan diawali naik bus ke Ha Long Bay selama kurang lebih 3 jam, tour guidenya kocak bener, kalo ngomong lucu banget, ada 3 kata yang aku inget bener dia ngomongnya lucu, yaitu Soya (maksudnya Soldier), Quecien (Question) dan Engliks (English). Abis itu perjalanan dilanjutkan dengan kapal menuju Gua dan berputar-putar sampai kira-kira 4 jam lebih di kapal. Abis itu pulang. Untuk apa yang diliat disana, sile liat di link diatas. Oiya, ada pepatah yang terkenal diantara turis-turis yaitu “Belumlah kamu ke Vietnam apabila belum ke Ha Long Bay” dan itu artinya saya udah ke Vietnam..:mrgreen:..Abis itu kita pulang naik bus lagi.

20 Januari 2009

Ternyata baru sadar, ini full day kita terakhir di Vietnam. Sedih juga. Belum puas soalnya. Hari ini diawali dengan kita makan Vietnamese Noodles di pinggir jalan dan ini yang bener-bener tradisional. Enak GILAK (pake K lagi), mungkin ini makanan paling enak di Vietnam dan mie paling enak di dunia (sius ini, ga hiperbol:mrgreen:). Setelah itu kita ke tempat orang jualan silk Vietnam, sigit dapet titipan dari ibunya yang minta dibeliin ini dan saya sekalian beli oleh-oleh buat nenek di Jakarta. Setelah itu kita muter-muter dan kembali sebentar ke rumah buat makan dan dilanjut pergi lagi ke tempat kopi di atas West Lake. Ada fotonya juga, liat aja.. Hari ini kita jalan-jalan full naik motor barengan Lan, Linh dan Duong. Setelah ngupi-ngupi kita liat prosesi penururan bendera di Mausoleum, telat sih, tapi masih kebagian buntutnya.

21 Januari 2009

Setegah hari terakhir ini diabisin di rumah ajah. Packing, ngenet dan macem-macem. Setelah itu kita makan di rumah neneknya Lan (nenek yang sangat baik dan perhatian) dan lalu dilanjut ke bandara. Jam 3 kita dari Hanoi, Jam 4.15 kita sampai Noi Bai Airport, jalan-jalan-jalan-jalan dan jam 5 kita check in dan jam 6.45 kita boarding. Ga ada masalah di imigrasi, hehe.. Karena masi ada sisa cukup banyak uang Dong dan lupa ditukerin, akhirnya saya beli coklat buat oleh-oleh, entah oleh-oleh buat siapa (kemungkinan besar buat diri sendiri..:P

Kesan-kesan

Hanoi tempat yang sangat indah. Kurang bener kalo cuman kek kita ini, cuman berapa hari. Harusnya minimal 1 minggu kita disini. Kalo ada waktu kurang lebih 2 minggu disini, kita bisa ke Hoi An, Hue, Ho Chi Minh City, Mekong Delta, Sapa (disini ada salju) dan banyak tempat lagi. Waktu kaya sekarang ini cukup tepat buat ke Hanoi, rada dingin tapi ga menusuk, sebab kalo panas, disini bisa sampai 40 derajat lho!!Oiya, Hanoi itu 4 musim, banyak yang ga percaya waktu dibilangin..<_<

Orang Vietnam sendiri baik-baik dan polos-polos. Mereka dengan senang hati membantu, tapi selalu ada 1 masalah : mereka dikit banget yang bisa bahasa inggris. Pembangunan di Hanoi cukup banyak, kayanya dalam waktu satu atau dua tahun lagi, kalo Indonesia tetep gini, Hanoi bakal menyamai. Perkembangan sangat pesat. Terus, ada satu hal yang ga bakal ditemuin di Indonesia, lambing palu arit aka komunis bertebaran dimana-mana. Vietnam adalah Negara yang cuman ada 1 partai, yaitu partai Komunis.

Bahasa Vietnam cukup sulit dipahami, selama disana, tidak tau 1 kata pun, kecuali XeOm (Xe artinya motor dan Om artinya peluk) aka motor peluk aka ojek..:P..Motor disini sangat banyak, ya macam di Indonesia aja. Jenis motornya pun sama, walau merknya beda. Wave disini sama dengan Supra di Indonesia. Plat nomernya pun cuman 1 di belakang doing.

Walau 1 Dong itu lebih kecil dari 1 Rupiah, harga disana cukup mahal-mahal, 100ribu itu bisa hilang entah kemana dalam waktu sekejap. Menurut saya lebih murah di Malaysia daripada di Hanoi.

Nilai saya buat Vietnam sejauh ini : 9/10. Saya InsyaAllah pasti balik kesini kalo ada duit, buat eksplor lebih jauh. Kayanya lebih asik kesini sama istri..-_-..

Daritadi kan yang dibahas bagus-bagusnya doing, sekarang apa kekurangannya. Di Hanoi, lalu lintas lebih fakin daripada di Indonesia, banyak orang yang gila-gilaan kalo mengemudikan kendaraan dan keknya ga ada yang takut mati. Ugal-ugalan bener, tapi ga ada yang saling emosi walau senggol-senggolan kalo naik motor. Sama satu lagi, KLAKSON!!Ga nguatin bener, semua orang suka bener sama klakson dan ngebunyiin berkali-kali,kadang tanpa ada tujuan yang jelas. Mana bunyi klaksonnya lebih keras lagi. Beuh.. Total decibel atau apalah, intensitas bunyi klakson disini dalam sehari, bisa-bisa kek di Indonesia dalam waktu 2 minggu,hehehe..Sius ini, percaya ga?:P

Jadi, pesan saya : Kunjungilah Vietnam dan berilah waktu yang lama buat jalan-jalan, saya nyesel banget cuman sebentar disini.

(Ditulis di bandara Noi Bai dan KLIA sambil nunggu pagi buat jalan-jalan di Kuala Lumpur)

Posted in Coretan | 51 Comments »